Terasriau.com, Kuala Lumpur – Tiga Fakultas di Universitas Islam Riau akan menggelar student mobility dan joint reseach dengan International Islamic University Malaysia (IIUM). Sementara Badan Eksekutif Mahasiswa bersepakat melakukan pengabdian bersama dengan Student Representatives Council. Demikian kesimpulan pertemuan Rektor UIR dengan Rektor IIUM di Rectory Building IIUM di Kuala Lumpur pada Kamis (21/3).
Pertemuan itu merupakan kunjungan hari kedua lawatan Rektor UIR Prof Dr H Syafrinaldi, SH MCL ke Malaysia. Sehari sebelumnya, Rektor bertemu dengan Rektor USIM (Universitas Sains Islam Malaysia) untuk membahas rencana kerjasama. Dalam kunjungan itu, Syafrinaldi disertai Dekan Fakultas Hukum Dr Admiral, Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi Dr Abdul Aziz, Dekan Psikologi Yanwar Arif M.Psi, Kepala Kantor Urusan International Dr Husnul Kausarian, Kabag Humas dan Protokoler Dr H Syafriadi, Presiden BEM Hengky Primana dan Sekretaris Menteri Pendidikan Rahmayudi.
Usai bertemu Rektor IIUM Prof Dzulkifli Abdul Razak, ketiga dekan UIR berbicara secara terpisah dengan IIUM. Dekan Fakultas Hukum Dr Admiral menemuiĺ Kulliyah of Law Prof Dr Farid Sufian Shuaib di Kulliyah of Law, sementara Dr Abdul Aziz dan Yanwar Arif dijamu Assoc. Prof Dr Shukran Abd Rahman di
Ilmu Pengetahuan Islam dan Sains Kemanusiaan. Rektor UIR bersama Wakil Rektor III dan Kabag Humas juga ikut dalam pertemuan dekanat itu.
Menurut Admiral, antara dirinya dengan Dekan Fakultas Hukum IIUM telah terjadi kesepakatan melaksanakan sejumlah program seperti student mobility, joint reseach, joint conference. Juga pengabdian masyarakat. ”Sedang kita rancang mahasiwa UIR bisa kuliah di IIUM dan, sebaliknya para student IIUM dapat belajar di Fakultas Hukum UIR. Paling tidak untuk 30 hari. Di luar program itu, kita agendakan pula penelitian bersama,” ungkap Admiral.
Prof Farid, tambah Admiral, telah berkomitmen melaksanakan semua kesepakatan yang telah rajut. ”Secepatnya ada program yang kita tindak lanjuti,” ujar Admiral.
Hal senada disampaikan Wakil Rektor Rosyadi. Menurutnya, sama dengan Fakultas Hukum, Psikologi dan FIKOM juga segera melaksanakan program bersama. Antara lain magang, penelitian bersama, kuliah umum dan pengabdian masyarakat. ”Pertemuan berlangsung lancar, Dekan Ilmu Pengetahuan Islam dan Sains Kemanusiaan sangat membuka diri kepada Psikologi dan FIKOM melaksanakan program bersama. Saya berharap ini awal yang baik bagi kedua fakultas untuk go international,” imbuh Rosyadi.
Begitupun dengan BEM. Kata Rosyadi, ada kemajuan luar biasa yang dilakukan Hengky dan kawan-kawan dalam berkomunikasi. Juga mengisi aktivitas akademis mereka untuk hal-hal yang berorientasi ke masa depan. ”Saya bersama Pak Rektor sangat puasa dengan kunjungan ke Malaysia. Hasilnya positif bagi UIR dalam pencapaian Visi 2020,” tambah Rosyadi. (Rls/red)
