Pekanbaru, (Terasriau.com) Yayasan Lembaga Pendidikan Islam Riau (YLPI) Riau mensosialisasikan Visi dan Misi Yayasan kepada Civitas Akademika Universitas Islam Riau. Di kesempatan yang sama Pengurus YLPI juga menyampaikan peraturan-peraturan terkait di bidang kepegawaian yang harus diketahui dan ditaati oleh karyawan.
Acara Sosialisasi ini berlangsung Kamis siang (18/10) di lantai IV Gedung Rektorat Kampus UIR Perhentian Marpoyan Pekanbaru. Selain dihadiri Rektor Prof. Dr. H. Syafrinaldi, kegiatan sosialisasi juga diikuti Wakil Rektor I Dr. H. Syafhendry, Wakil Rektor II Ir. H. Asrol, dan Wakil Rektor III Ir. H. Rosyadi. Juga Ketua Dewan Pembina Drs. H. Mukni bersama Pengurus dan Pengawas YLPI. Terlihat juga Dekan dan Pembantu Dekan Fakultas di lingkungan UIR, serta ratusan dosen dari berbagai program studi.
Ketua Umum YLPI Dr. Nurman, S.Sos., M.SI mengakui rencana sosialisasi itu telah diprogram bersama Rektor sejak lama. Namun karena kesibukan harian baru Kamis ini bisa dilaksanakan. Pada kesempatan yang sama, mantan Wakil Rektor di era Rektor Prof. Detry Karya itu sekaligus memaparkan rencana kerja yayasan dalam upaya pengembangan usaha.
”YLPI memiliki asset yang cukup banyak. Di samping usaha di bidang pendidikan mulai dari Taman Kanak-kanak sampai ke perguruan tinggi tersedia pula kebun dan tanah yang siap digarap. Sedang kita kembangkan perkebunan kelapa sawit untuk mengantisipasi kebutuhan dana dari lembaga pendidikan. Kita juga sedang merencanakan pembukaan rumah sakit dan pondok pesantren terpadu,” kata Nurman.
Ia menyampaikan, selain asset berupa benda tak bergerak, YLPI mempunyai dosen dan karyawan yang terbilang banyak. Asset di bidang sumberdaya manusia ini, diharapkan menjadi modal utama bagi lembaga pendidikan di bawah YLPI untuk maju dan berkembang. ”UIR memiliki guru besar, doktor dan magister. Dosen-dosen yang sekarang masih S2 hendaknya melanjutkan pendidikan ke S3,” ujar Nurman.
Sebagai lembaga pendidikan yang terus berkembang, Nurman mengharapkan status akreditasi UiR dapat naik menjadi unggul (A). ”Ukuran kemajuan universitas ada pada akreditasi. Kalau sekarang masih B secepatnya diharapkan menjadi A. Saya mengapresiasi kinerja Rektor yang telah berhasil menaikkan peringkat UIR. Mudah-mudahan rencana Pak Rektor membawa UIR ke 100 top nasional bisa tercapai dalam waktu cepat,’” tegas Nurman.
Ia mengajak, seluruh karyawan YLPI bahu membahu. Mentaati peraturan yang dibuat yayasan dan bekerja secara maksimal untuk kemajuan lembaga sesuai tugas dan tanggungjawab masing-masing. Ini, kata Nurman, konsekuensi kita sebagai karyawan YLPI.*
