Telkomsat Percepat Konektivitas Digital Maluku Utara

Otomotif15 Views

10drama.com -.CO.ID, JAKARTA — Telkomsat mengadakan Perjanjian Kerja Sama dengan Pemerintah Provinsi Maluku Utara untuk mempercepat kesetaraan akses digital dan digitalisasi sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi di kawasan timur Indonesia. Perjanjian ini juga menjadi langkah strategis antara Telkomsat dan Pemerintah Daerah dalam pengembangan infrastruktur telekomunikasi satelit yang mendukung transformasi digital di daerah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T).

Kepala Eksekutif Telkomsat, Lukman Hakim Abd Rauf, menyatakan bahwa Telkomsat berkomitmen untuk mendukung pengembangan infrastruktur digital nasional, khususnya di daerah-daerah yang masih mengalami keterbatasan akses. Ia menghargai kerja sama yang terjalin dengan Pemerintah Provinsi Maluku Utara.

“Kami mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan untuk berkontribusi kepada saudara-saudara kami di Morotai yang selama ini kesulitan mendapatkan akses internet. Alhamdulillah, kami juga telah menerima banyak umpan balik positif dari para kepala desa, guru, hingga anak-anak yang secara langsung merasakan manfaat layanan satelit dari Telkomsat,” katanya.

Kolaborasi ini diharapkan mampu mempercepat proses digitalisasi pemerintahan dengan menerapkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dan aplikasi yang terintegrasi, yang bertujuan meningkatkan efisiensi dalam pelayanan kepada masyarakat. Kesepakatan bersama ditandatangani oleh Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda dan Direktur Utama Telkomsat, Lukman Hakim Abd Rauf.

Selain itu, Perjanjian Bersama mencakup dukungan terhadap digitalisasi sektor pendidikan dengan menyediakan akses internet berkecepatan tinggi bagi sekolah-sekolah. Dengan demikian, proses administrasi hingga kegiatan belajar mengajar diharapkan dapat meningkat secara signifikan.

Di sektor kesehatan, kolaborasi ini memberikan kesempatan untuk meneliti penggunaan koneksi satelit dalam layanan kesehatan dasar. Termasuk Puskesmas dan unit kesehatan lainnya, demi mendukung penerapan layanan telekonsultasi serta sistem informasi kesehatan yang berbasis kecerdasan buatan atau AI (Artificial Intelligence).

Selanjutnya, kolaborasi ini bertujuan untuk mendukung pengembangan koneksi digital di desa-desa nelayan, dengan tujuan meningkatkan efisiensi perikanan, memperluas akses terhadap data pasar, serta memperkuat perekonomian wilayah pesisir. Dalam bidang maritim dan kelautan, kerja sama ini mencakup peningkatan bantuan terhadap kegiatan navigasi, pemantauan sumber daya laut, serta pengawasan wilayah perairan Provinsi Maluku Utara. Atau: Kolaborasi ini juga ditujukan untuk mendorong perkembangan jaringan digital di daerah nelayan, dengan harapan meningkatkan hasil produksi perikanan, memperluas akses informasi pasar, serta memperkuat perekonomian maritim setempat. Di sektor maritim dan kelautan, kerja sama ini meliputi penguatan dukungan terhadap aktivitas navigasi, pengawasan sumber daya laut, serta pengawasan wilayah perairan Provinsi Maluku Utara. Atau: Lebih lanjut, kolaborasi ini berfokus pada penguatan koneksi digital di desa-desa nelayan, dengan tujuan meningkatkan produktivitas perikanan, memperluas akses informasi pasar, serta memperkuat ekonomi maritim lokal. Dalam bidang maritim dan kelautan, kerja sama ini mencakup peningkatan bantuan terhadap kegiatan navigasi, pemantauan sumber daya laut, serta pengawasan wilayah perairan Provinsi Maluku Utara.

Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda, dalam pidatinya menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan dan komitmen yang ditunjukkan oleh TelkomGroup. Khususnya untuk Telkomsat dalam membantu memperkuat jaringan di daerah-daerah terpencil melalui program CSR yang telah dilaksanakan di sembilan lokasi di delapan kabupaten/kota. “Uji coba yang dilakukan menunjukkan kualitas sinyal yang baik bahkan di pulau-pulau paling ujung,” kata Sherly.

Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) telah mengadakan perjanjian dengan Telkomsat terkait peningkatan kualitas Base Transceiver Station (BTS) di wilayah Maluku Utara. Dari 412 BTS yang ada, sebanyak 275 di antaranya telah dijadwalkan untuk ditingkatkan, sedangkan 137 lainnya masih berada dalam kondisi tidak terlayani.