Kuli tinta tersebut menurunkan jalur andalan yang bernama “Pena Kuansing”. Jalur tersebut telah didaftarkan pada Senin siang (21/8/2023).
“Kami tidak hanya sebagai pemberita, namun ikut turun langsung berpacu untuk menghadapi jalur-jalur ternama lainnya,” kata Ketua Pengurus Pena Kuansing Hendrianto
Hendrianto merasa yakin, jalur Pena Kuansing nantinya tidak akan bisa dianggap remeh oleh peserta jalur yang lain. Karena rombongan wartawan yang berada di Kuansing ini rata rata sudah pandai mendayung.
“Soal mendayung mereka tidak akan saing dengan pemacu yang lain. Mereka sudah mengetahui teknik dan strategi berpacu,” ucapnya.
Jalur Pena Kuansing baru pertama kali turun sejak tahun ini di Tepian Narosa sejak pacu jalur diadakan. Terwujudnya Pena Kuansing merupakan bentuk kekompakan seluruh jurnalis yang berdinas di wilayah Kuansing.
Selain kompak, keberadaan Pena Kuansing ikut serta dalam festival pacu jalur juga disambut baik oleh sejumlah kalangan. Baik kalangan kepolisian, Pemda dan Pengusaha terlihat begitu antusias mendukung keikutsertaan Jalur Pena Kuansing turun perdana di Tepian Narosa.
“Kepada pihak yang mendukung dan memberikan support kami sangat mengucapkan ribuan terimakasih,” kata Hendri serta diamini oleh wartwan lainya. (rls)