Permasalahan kesehatan mental menjadi perhatian khusus beberapa organisasi internasional dibawah PBB, diantaranya WHO. Menurut WHO kesehatan mental adalah status kesejahteraan dimana setiap orang dapat menyadari secara sadar terkait kemampuan dirinya, kemudian dapat mengatasi berbagai tekanan dalam kehidupannya, sehingga dapat bekerja secara produktif yang berimbas pada kemampuan dirinya dalam memberikan kontribusi pada lingungan sekitar. Kondisi kesehatana mental yang dimaksud adalah yang dapat di diagnosis seperti gangguan kecemasan, depresi, bipolar, gangguan kepribadian dan skizofrenia. Hal ini tentu akan mempengaruhi banyak aspek kehidupan, salah satunya dalam pola asuh anak.
Menurut Healthy Place, anak-anak yang memiliki orang tua dengan gangguan kesehatan mental berisiko mengalami masalah sosial, emosional dan perilaku karena, perkembangan anak tidak luput dipengaruhi dari lingkungan saat anak dibesarkan.
Berikut beberapa dampak yang dialami anak saat orang tua mengalami gangguan kesehatan mental, yaitu :
- Anak merasa minder atau terisolasi dari teman bahkan masyarakat atas stigma tentang penyakit mental yang dialami orang tua. Hal ini terjadi karena masih banyak masyarakat yang berasumsi bahwa penyakit mental adalah sama dengan sakit jiwa (gila).
- Anak kehilangan waktu untuk bermain, belajar dan bersosialisasi. Seorang anak akan memikul tanggung jawab lebih saat orang tua mereka memiliki gangguan kesehatan mental terebih jika sedang “kambuh”, seperti merawat diri, perasaan dan kondisi emosional yang mengakibatkan anak mudah marah, takut, cemas, rasa bersalah yang tinggi hingga trauma.
- Kesulitan keuangan jika kesehatan mental yang di derita termasuk dalam katagori berat sehingga dapat menyulitkan untuk bekerja.
- Anak beresiko mengalami berbagai masalah kesehatan mental, hubungan sosial yang kurang baik hingga penyalahgunaan narkoba.
Namun, tidak semua anak yang dibesarkan oleh orang tua yang memiliki gangguan kesehatan mental memiliki dampak – dampak yang disebutkan diatas. Ada pula orang tua yang masih sanggup memberikan asuhan yang penuh dengan kasih sayang sesuai dengan yang seharusnya. Akan tetapi, hal ini tentunya butuh dukungan dari pihak keluarga lain dan tenaga kesehatan professional yang tepat agar mencegah dan meminimalkan hal hal yang tidak diinginkan seperti yang disebutkan diatas. Oleh karena itu jika orang terdekatmu mengalami gangguan kesehatan mental, jangan ragu untuk membawanya ke psikolog ya!.
Punya pertanyaan lebih lanjut seputar masalah gangguan mental dan kesehatan lainnya ? Silakan chat langsung dengan dokter kami untuk konsultasi.
Behave memberikan layanan konsultasi baik bagi penderita kecanduan, keluarga, atau anggota masyarakat lainnya.
Bergabunglah bersama kami untuk tetap terhubung dan berkomunikasi dengan saluran media sosial kami. Ikuti kabar dari kami di :
Info & Konsultasi
+62 811-1117-354