PEKANBARU, (Terasriau.com)- Warga di Desa Pawan, Kecamatan Rambah Samo, Kabupaten Rokan Hulu, Ahad (18/11/2018) menemukan seekor ular piton berukuruan 6 meter di lokasi kebun karet. Ular piton tersebut akhirnya ditangkap warga secara beramai-ramai.
Penemuan ular piton berawal saat Dawar (40) melewati kebun karet yang tak jauh dari pemukiman warga. Khawatir ular piton itu memangsa ternak, Dawar pun memberitahu kepada warga lainnya. Ramai-ramai warga pun mendatangi lokasi dimana ular piton ditemukan dan berusaha menangkapnya.
“Dikarenakan yang bersangkutan takut apabila satwa tersebut memangsa ternak warga maka dengan bantuan beberapa warga sekitar dia mendatangi dan menangkap ular piton tersebut,” kata Humas Balai Besar KSDA Riau, Dian Indriati.
Tim Quick Respon Balai Besar KSDA Riau mendapat laporan dari Kapolsek Rambah Samo, AKP Hermawan tentang adanya tangkapan Ular Pyton di wilayahnya, Ahad (18/11/2018).
Kepala Bidang Teknis Balai Besar KSDA Riau, Mahfud segera menyampaikan perihal tersebut kepada Kepala Balai Besar KSDA Riau, Suharyono yang segera memerintahkan untuk mengevakuasi satwa tersebut.
Menurut Humas Balai Besar KSDA Riau, Dian Indriati, kronologis kejadiannya adalah seorang warga bernama Dawar, 40 tahun penduduk Desa Pawan, Kecamatan Rambah Samo, Kab Rokan Hulu melihat ular piton dengan panjang sekira 6 meter di kebun karetnya yang berdekatan dengan pemukiman warga.
Kapolsek Rambah Samo yang mendapat laporan tersebut segera menghubungi pihak Balai Besar KSDA Riau untuk meminta agar ular segera di evakuasi.
Tim Balai Besar KSDA Riau terdiri dari Aswar, Ahmad Sunarko dan Debby Lapoliza segera turun menuju TKP untuk melakukan penjemputan Ular Pyton. Tim sampai di lokasi sekira pukul 17.00 wib.
Dikarena cuaca hujan terus menerus, evakuasi berjalan hampir 2,5 jam, namun akhirnya ular puton berhasil dievakuasi untuk dibawa ke kandang transit sementara Balai Besar KSDA Riau.
Editor : Redaksi
Sumber : Datariau.com