BANTEN, (Terasriau.com) – Dalam Rangka Diklatsar Nasional Brigade HANURA gelombang pertama yang dihadir 34 DPD seluruh indonesia, bertempat di Hotel Mandalika Anyer Cilegon Banten, mulai dari tanggal 10-13 November 2018.
Kegiatan berlangsung, Brigade HANURA harus menjadi kader militan dan mampu optimis perolehan suara partai Hanura pileg 2019 mendatang baik Pilkada dan Pilpres. kerna kehadiran partai Hanura sebagai sumber energy bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia dimanapun berada.
Hal itu disampaikan Ketum HANURA Osman Sapta Odang melalui Komandan Nasional Brigade HANURA Obrien Sitepu dalam penutupan Diklatsar Nasianal gelombang pertama bertempat di Anyer Cilegon Banten, Selasa (13/11/2018).
Brigade Hanura adalah anak kandung dari partai Hanura yang lahir untuk mengamankan, mengawal dan mengawasi setiap derap langkah partai HANURA dalam meraih target yang mulia yaitu bangkit dan menang.
” Hati nurani selalu berpihak pada kebenaran dan tidak akan pernah membelok, kerna tugas tersebut memang sangat berat, namun sungguh mulia adanya, ujarnya Obrien Sitepu.
Dalam kesempatan itu Osman Sapta Osman juga mengeluarkan tujuh perintah organisasi (PO) dan harus segera dijalankan di seluruh Indonesia.
Pertama segera lakukan konsolidasi organisi dan kaderisasi secara berkelanjutan serta tancapkan panji-panji HANURA di titik titik terluar pelosok tanah air.
Kedua serap aspirasi masyarakat dengan pendekatan hati nurani dan yakinkan bahwa brigade HANURA adalah milik masyarakat.
Ketiga momentum inspirasi HANURA jangan sampai pernah berhenti bergerak dan terus berbuat untuk kepentingan masyarakat.
Keempat hadirkan tokoh berkualitas ditingkat nasional, sudah saatnya orang daerah berprestasi ditingkat pusat.
Kelima jadikan brigade HANURA sebagai benteng pancasila dan ujung tombak NKRI sebagai mediator kebhinekaan berbangsa dan bernegara.
Keenam upayakan hasil perolehan suara partai HANURA tahun 2014 dapat ditingkatkan dan tunjukkan bahwa brigade HANURA juga berpredikat sebagai lumbung suara pada pemilu 2019.
Ketujuh lakukan koordinasi dan konsultasi dengan seluruh ormas,orpol, tokoh agama, tokoh budaya, tokoh masyarakat, dan keluarga besar TNI/ Polri serta pemerintah daerah dalam rangka mencari solusi guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Sementara DPD HANURA mengutus Donny Magek Piliang, Febri Naldi, Yulia Fitriani dan Megawati, yang merupakan 4 orang kader terbaik (*)
(Zaidina Hamzah)
