Rektor UMI: Kesuksesan Bukan Hanya Gelar, Tapi Mampu Ciptakan Lapangan Kerja

Ekonomi12 Views

, MEDAN –Rektor Universitas Methodist Indonesia (UMI), Dr. Humuntal Rumapea, M.Kom, menegaskan bahwa keberhasilan lulusan tidak hanya dinilai dari gelar akademik yang diperoleh, tetapi juga dari kemampuan dalam menghasilkan peluang kerja bagi orang lain.

 

Hal tersebut diungkapkannya dalam pidato pada Wisuda Ahli Madya, Sarjana, Profesi Dokter, dan Pascasarjana Angkatan I Tahun 2025 yang diadakan di Convention Hall, Hotel Danau Toba International Medan, Kamis (17/7/2025).

 

“Kesuksesan tidak hanya dinilai dari gelar yang diperoleh, tetapi seberapa besar Anda mampu menghasilkan kesempatan kerja bagi orang lain,” kata Rektor UMI Dr Humuntal Rumapea M.Kom dalam pidatinya pada acara wisuda Ahli Madya, Sarjana, Profesi Dokter, dan Pascasarjana Periode 1 Tahun 2025.

 

Ketua Panitia Ernita Panjaitan menyampaikan, jumlah lulusan yang diwisuda mencapai 614 orang dari berbagai fakultas. Sementara itu, jumlah lulusan dengan predikat cumlaude berjumlah 52 orang.

Pemimpin GMI Wilayah I, Bishop Kristi Wilson Sinurat, S.Th., M.Pd. memimpin ibadah yang menjadi awal dari kegiatan wisuda.

 

Hadiri dalam acara tersebut antara lain Ketua YPGMI Wilayah I Pdt. Binran Sipayung bersama jajarannya, Ketua Organ Pengawas YPGMI Pdt. Nettina Samosir, S.Th., M.Psi, para Wakil Rektor, Dekan, serta fungsionaris UMI lainnya.

 

Wisuda juga diisi dengan pidato ilmiah oleh Dr. dr. Adrian Khu mengenai “Pengelolaan Lanjut Osteoarthritis (OA) Sendi Lutut”.

 

Dalam pidatinya, Rektor juga mengucapkan selamat kepada seluruh lulusan yang telah menyelesaikan pendidikannya.

 

“Kami lepas lulusan ini ke dunia kerja, industri serta dunia nyata setelah menyelesaikan studinya. Semoga para lulusan sukses mendapatkan pekerjaan, sehingga membanggakan alumni dan UMI Medan,” katanya.

 

Selanjutnya, ia mengingatkan para lulusan untuk menjaga nama baik almamater ketika berada di tengah masyarakat dan dunia kerja. Ia juga mendorong para lulusan agar tidak hanya mengejar pekerjaan, tetapi juga menjadi individu yang berani berinovasi serta menciptakan kesempatan kerja bagi orang lain.

 

“Kami berharap para lulusan dapat mendapatkan pekerjaan yang sesuai setelah memperoleh ijazah. Selain itu, buat juga kesempatan kerja baru. Jadilah seorang inovator,” tutupnya. (*)

Leave a Reply