Budiyanto dan Wakil Gubernur Riau, melantik Pengurus Himapindo Provinsi Riau

Terasriau.com–pekanbaru (Jumat, 15 Oktober 2021). Pelantikan dan Rakerwil BPH (Badan Pengurus Harian) Himapindo Riau, serta Deklarasi BPD (Badan Pengurus Daerah) Himapindo 9 Kabupaten Kota dan Webinar Nasional Entrepreneurship Himpunan Mahasiswa Pengusaha Muda Indonesia (Himapindo).

Acara pelantikan pengurus dan deklarasi pengurus himpunan mahasiswa pengusaha muda indonesia (HIMAPINDO) Riau, Kegiatan acara berlangsung Jum’at, 15/10/2021, bertempat, Gedung Aula SMK Masmur Pekanbaru, Riau.

Dihadiri Ketua Badan Pengurus Pusat Himapindo, Budiyanto, S. Pi, sekaligus melantik Himapindo Riau, DPD RI, sekaligus Pembina Himapindo Riau, Dr. Misharti, S. Ag, M. Si, Asri Auzar, yang juga Pembina, Wakil Gubernur Riau, H. Edy Afrizal Natar Nasution, Kapolda Riau, Danrem 0301/Wira Bima, LAM Riau, Pengurus Kadin Siswo, Ketua HIPMI (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia) Riau, Rahmad Ilahi, Ketua Himapindo Riau, Hendra Eka Saputra, SE, M. SEI.

Budiyanto, ”Pertama bahwa Riau ini adalah salah satu provinsi yang sudah kita lantik menjadi bahagian dari Keluarga besar HIMAPINDO Indonesia, karena kita berpikir bahwa indonesia yang hari ini, jumlah pengusahanya diangka 2,9 atau 3,1 persen atau rata rata 3 persen, Kebanyakan UMKM, sementara negara disebut sebuah negara maju, jika jumlah pengusaha minimal 7 persen”.

Maka kami melihat bahwa, pemuda dan mahasiswa ini adalah salah satu faktor dan masyarakat intelektual tersendiri yang kita lakukan percepatan termasuk salah satu dari Riau.

“Riau salah satu provinsi yang sangat strategis di wilayah Sumatra tentunya dengan provinsi provinsi lainnya. Harus menjadi bagian dari proses pergerakan itu”.

Kita berharap dan memastikan sama sama membangun indonesia, Riau, Pemuda dan Mahasiswanya, harus bisa menjadi bagian yang bisa membangun dirinya dan membangun ekonomi Indonesia Di Riau, Itu harapannya, ujar Budiyanto.

DPD RI Perwakilan Riau, Sekaligus Pembina HIMAPINDO Riau, Dr. Misharti S. Ag, M. Si, Menjelaskan ”DPD RI, tentu berharap agar anak anak muda mempunyai pola pikir maju kedepan, dimana mereka kuliah tidak hanya untuk menyelesaikan kuliahnya saja, tetapi setelah kuliah mereka bisa menciptakan lapangan pekerjaan dengan menjadi entrepreneur muda”.

”Hari ini tahniah kepada seluruh pengurus Himapindo Propinsi dan Kabupaten/Kota, mudah mudahan pengusaha pengusaha muda bisa terbentuk dan semakin solid hendaknya, menjadi pengusaha yang tangguh, tahan banting, mental juga sangat perlu karena menjadi pengusaha harus mental baja, dan tidak gampang menyerah”, ujar Misharti.

Wakil Gubernur Riau, H. Edy Afrizal Natar Nasution, menjelaskan ”Ya hari ini saya menghadiri pelantikan Himapindo propinsi Riau, diikuti juga dengan seminar nasional. Dalam hal membekali generasi muda milenial yang mempunyai ketertarikan terhadap sektor perekonomian. Dan kita lihat sekarang dengan kondisi Covid, kondisi perekonomian kita agak menurun, dalam kondisi inilah Himapindo ini lahir dan ini tentunya memberikan harapan”.

Tadi dikatakan Ketua Umum Badan Pimpinan Pusat Himapindo mengatakan, ”Himapindo merupakan gabungan berbagai mahasiswa dari berbagai pergerakan mulai dari kader HMI, PMII dan bermacam macam, semua bisa masuk ke sana, ini lintas pergerakan semua ada di Himapindo.

“Kita berharap generasi generasi muda kedepan bisa memainkan perannya dan juga ikut menggairahkan perekonomian khususnya di provinsi Riau, syukur syukur dia bisa mempengaruhi ditingkat nasional”, ujar Wagub.

Ketua Himapindo Riau, Hendra Eka Saputra, mengatakan ”Kita fokus kaderisasi dulu, keterbatasan SDM, maka kami ingin rekruitmen besar besaran dari mahasiswa yang ada di propinsi Riau “.

“Nah kami visi misinya sangat luar biasa, Kami akan membuat UMKM, dimana itu nanti dalam bentuk Cafe, bagi mahasiswa nantinya, dari mahasiswa untuk mahasiswa, Jadi dengan sistem demikian kita akan membangkitkan kegiatan kegiatan UMKM bagi mahasiswa di sekretariat Himapindo itu sendiri nantinya”.

“Selain itu juga kita inginkan, adanya bank Koperasi Syariah, Bank Mini, yang bisa dimanfaatkan pengurus kemudian anggota yang bisa meminjamkan permodalan nanti kepada BMT, mengenai sistem tidak ada bunga, kalau pinjaman 10 juta, pengembaliannya 10 juta juga. Kita akan mengembangkan dan sudah masuk pembahasan ditingkat pusat, semoga nanti bisa terlaksana dan melahirkan UMKM dari mahasiswa”, papar Hendra.