Teluk Kuantan – Aktivis mahasiswa Kuansing meminta agar tokoh masyarakat dan tokoh adat mengungkap secara terang benderang siapa oknum aktivis mahasiswa anti korupsi yang tertangkap mesum di bulan Suci Ramadhan dan kembali viral baru-baru ini di media sosial yang mana oknum pelaku mesum diduga pelakunya adalah mahasiswa dari kampus UNIKS, Kabupaten Kuantan Singingi.
“Kejadian ini memang sudah lama, tapi kembali viral, ini adalah contoh kasus yang merusak citra kawan-kawan aktivis dan mahasiswa Kuansing, terlebih itu kejadiannya dibulan suci Ramadhan, tak bisa dibiarkan ini harus diungkap siapa pelakunya dan diselesaikan secara adat istiadat kita dikampung halaman,” ungkap Deki Irawan, aktivis mahasiswa asal Kuansing, Jumat ( 3/9).
Deki mengatakan, ia mendapat berita viral oknum aktivis mesum tersebut dari salah satu group sesama aktivis mahasiswa yang isinya sedang membahas berita aktivis mesum tersebut.
“Awalnya saya tak terlalu memperhatikan, karena ada kawan mengshare berita mesum, saya liat itu berita sudah lama, tapi pembahasan makin panas karena pelakunya dikatakan seorang oknum aktivis anti korupsi Kuansing, pas saya baca penuh ternyata benar, oleh karena itu saya bersama kawan-kawan langsung sepakat agar tidak terjadi saling tuduh dan stigma negatif ke kawan-kawan aktivis Kuansing yang lain, segera ungkap dan berikan saksi adat kepada oknum pelaku mesum tersebut,” tutup Deki geram. (Rls)
