Bangun Rumah Singgah Makam Tak Sesuai Bestek ,Saat Dikonfirmasi Wartawan Kades Tak Bisa Menjawab.

 

Terasriau.com,Riau – Dana desa adalah dana yang bersumber dari APBN yang diperuntukkan bagi desa yang ditransfer melalui anggaran belanja daerah kabupaten/kota. Dana ini digunakan untuk membiayai penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan, pembinaan kemasyarakatan dan pemberdayaan masyarakat desa.

Namun dana tersebut seringkali disalah gunakan pihak pemerintah apalagi pemerintahan desa yang terkadang lupa untuk apa saja dana ini digunakan seperti yang terjadi di desa keriung kecamatan Bunut kabupaten palalawan Riau, yang menurut warga desa Ini, pembangunan di desa nya banyak yang tidak sesuai dengan harapan masyarakat nya.

Sesuai dengan pantauan Awak media yang tergabung dalam Wadah Persatuan Jurnalis Indonesia ( PJI) Kabupaten Pelalawan pada hari Sabtu tanggal 6 Pebruari didesa keriung Kabupaten Pelalawan banyak sekali terdapat kejanggalan kejanggalan Pembangunan yang tidak tepat sasaran.

Kepala Desa Keriung Kecamatan Bunut, Kabupaten Pelalawan ,Provinsi Riau Syafri.Spdi Saat dikonfirmasi media Ini lewat via WhatssAp pada minggu siang 07/02/2021 hanya sempat menjawab beberapa pertanyaan saja , Setelah Itu terdiam tak berdaya lantaran Pembagunan rumah singgah makam umum desa keriung tidak sesuai dengan dana yang dikucurkan untuk pembangunan rumah makam tersebut.

Bangunan yang berukuran 4 x 6 tersebut hanya bangunan permanen biasa dengan menghabiskan dana sekitar Rp, 55.706.800. Sungguh terlalu , Anggaran sebesar itu hasilnya tak memuaskan.

Diwaktu yang sama salah seorang warga desa keriung yang enggan menyebutkan namanya ketika dikonfirmasi media ini mengatakan, ” Beritakan Saja Pak.” Kami sudah muak Menengok nya ,. Lantaran Dana Desa banyak habis , Tapi Jalan Juga tak pernah kunjung Selasai ujarnya.

” Demikian Juga dengan warga desa keriung yang lain yang tak mau dipublikasikan namanya ketika dimintai keterangan media ini tentang Kinerja kepala desa Ini ,. Menjawab, Aduh Pak, itu Kepala Desa Sangat susah dihubungi lewat hp , Tak mau ngangkat hp kita, kata nya , Kalau butuh dia datang saja ke rumah ucap warga Itu sambil menirukan ucapan kepala desa tersebut, ” Sebentar lagi kami akan memberhentikan dia Pak,. Ucap nya, kami sudah bosan punya Kepala Desa Seperti Dia ujar nya sangat jengkel.

Semetara itu diwaktu ,Ketua DPW Lembaga Swadaya Masyrakat (LSM) Jaringan Pendamping Kebijakan Pembangunan (JPKP) Provinsi Riau R.Nainggolan.SH Ketika dikonfirmasi media ini pada Senen 08/02/2021 mengatakan,. Kalau benar tidak Sesuai Bestek Pembagunan di desa tersebut tersebut, Laporkan Saja kepihak terkait, kerena itu menyangkut uang negara , Jadi kalau ada temuan Laporkan saja ujarnya.

( PU64 )